Backup Dan Restore Database MySQL

Share Post:

Share on facebook
Share on linkedin
Share on twitter
Share on pinterest
Share on email

Ada saat dimana fitur import PhpMyAdmin tidak mampu melakukan import data yang terlalu besar dikarenakan kendala Request Time Out(RTO) yang ada pada web. Ada 2 opsi yang saya ketahui dan sering saya pakai:

  1. Menggunakan CLI dan menggunakan perintah mysql dan mysqldump.
  2. Mengimport syntax SQL secara bergantian. Misalkan ada 100.000 data yang akan diimport. Kalau ada 100.000 data kira-kira ada 100.000 perintah sql. Berarti yang harus dilakukan menjalankan 1000 perintah sql lalu 1000 perintah sql lagi. Begitu seterusnya hingga selesai. Tentu hal tersebut tidak dilakukan secara manual. Melainkan menggunakan script.

Tetapi kali ini saya hanya menjelaskan nomor 1 saja.

Backup Database

mysqldump -u root blog > blog.sql #Tanpa password
mysqldump -u root -ptmppassword blog > blog.sql #Dengan password
mysqldump -u root -p[root_password] [database_name] > nama_file.sql

Restore Database

mysql -u root blog < /tmp/blog.sql #Tanpa password
mysql -u root -ptmppassword blog < /tmp/blog.sql #Dengan password
mysql -u root -p[root_password] [database_name] < nama_file.sql

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

CAPTCHA Image

*