Pengalaman Belajar Digital Marketing

Share Post:

Share on facebook
Share on linkedin
Share on twitter
Share on pinterest
Share on email

Setelah belajar beberapa minggu tentang Digital Marketing. Saya ingin share tentang konsep yang saya dapatkan. Kunci utama dalam Digital Marketing ini adalah Traffic. Harap diingat, ini bisa saja salah, karena pada tahap ini saya masih belajar. Dengan naiknya traffic diharapkan akan terjadi penjualan. Skemanya seperti ini:

Traffic —-> GOAL

GOAL ini bisa bermacam-macam, bisa terjadinya sales, naiknya follower, naiknya jumlah signup, dll. Jadi GOAL tidak sebatas hanya terjadi sales saja. Diantara perjalanan antara Traffic dan Sales ini banyak sekali cabangnya, seperti copywriting, content, lead magnet, dll.

Untuk mendapatkan traffic sendiri ini dibedah menjadi banyak sekali cabangnya. Tiap platform akan memiliki cara yang berbeda-beda. Tidak ada satu solusi untuk semuanya. Oleh karena itu kita harus belajar bagaimana platform ini bekerja. Contoh sederhanyanya kita ingin menaikkan traffic website. Berikut beberapa solusinya:

  1. SEO
  2. Google AdWord
  3. Social Media
  4. Blog Walking
  5. Dst

Banyak point yang akan terus berkembang, bergantung jamannya. Oleh sebab itu penting untuk terus belajar dan beradaptasi. Sebagai contoh, untuk social media sendiri saja dulu masih hanya Facebook, Twitter, Instagram. Sekarang sudah ada TikTok, dengan kenaikan pengguna user yang luar biasa. Jika seorang Digital marketing tidak melakukan update ilmu, pasti akan ketinggalan.

Sebelumnya kita sudah mengambil contoh tentang Website, bagaimana dengan twitter? Masih ingat dengan rumus tadi

Traffic —> GOAL

Jika di twitter GOAL nya bisa diganti menjadi:

Traffic —> Follower(Misalnya)

Bagaimana cara menaikkan traffice? Ingat, lagi-lagi traffic.

  1. Buat thread
  2. Bantu orang lain
  3. Nimbrung sana sini
  4. Beriklan

Karena namanya “Social Media”, jangan lupa untuk bersosial karena terdapat kata “Social”. Pakailah untuk bersosialisasi.

Terakhir yang sedang saya pelajari saat ini adalah Marketplace. Marketplace yang berkemang di Indonesia tertinggi masih dipegang oleh Tokopedia dan Shopee. Kita ambil contoh Tokopedia:

Traffic —> Sales(GOAL)

Bagaimana cara menaikkan traffice?

Untuk marketplace biasanya ada Internal ataupun External. Sebagai contoh, ketikkan ke google dengan kata “Jual Sapu”(tanpa petik). Maka hasilnya kira-kira akan seperti ini:

Hasil Pencarian “Jual Sapu”

Internal

  1. Pencarian
  2. Ads

External

  1. Google(Search engine)
  2. Social Media
  3. Ads

Kita akan membahas Internal saja, karena external ini cakupannya sangat-sangat luas sekali.

#1 Internal Traffic Dari Tokopedia: Pencarian

Untuk pencarian Tokopedia kita bisa menganalisa darimana sumber traffic dari sebuah toko ataupun product. Bagaimana seorang pengunjung bisa datang ke toko atau lapak kita. Berikut menurut analisa saya:

  • Kata kunci
  • Iklan

Kalau dari pengamatan saya, hanya 2 point saja. Oleh karena itu penting untuk mengotimasi hal-hal yang berkaitan dengan hal tersebut seperti Judul Iklan. Judul Iklan harus mengandung kata kunci yang akan di target. Harapannya adalah dengan pengunjung mengetikkan kata kunci tersebut. Produk kita akan muncul dihalaman pertama, sehingga besar kemungkinan pengunjung akan meng-click. Saya akan menjelaskan cara membuat judul produk supaya menarik dan kemungkinan keluarnya akan tinggi click disini untuk membaca.

#2 Internal Traffic Dari Tokopedia: Iklan

Untuk meningkatkan traffic menggunakan iklan bisa click disini

Saya akan selalu mengupdate tulisan ini jika saya mendapatkan informasi baru dalam Dunia Digital Marketing seiring dengan perkembangan saya.

3 Responses

Leave a Reply

Your email address will not be published.

CAPTCHA Image

*