Pembajakan Salah Siapa? Developer atau User?
Beberapa hari kemarin saya cukup tergelitik dengan komentar-komentar para netizen tentang perdebatan antara pembajakan theme wordpress. Pasalnya ada yang beragumen salah Developer dan ada pula yang berpendapat salah user.
“Ya, salah developer lah. Salah sendiri kok softwarenya bisa dibajak. Harusnya securitynya ditingkatkan lagi.” kata seorang member yang pro dengan pendapat salah developer
Biar lebih jelas coba kita ganti kata katanya menjadi sbb:
- Software menjadi rumah
- Dibajak diganti menjadi dimaling
- Developer diganti menjadi pemilik
Kira-kira kalau di buat ulang kalimatnya menjadi seperti ini nih:
“Ya, salah pemilik(rumahnya) lah. Salah sendiri kok rumahnya bisa dimaling. Harusnya keamanan(security)nya ditingkatkan lagi.” kata seorang member yang pro dengan pendapat salah pemilik rumah
Gimana? Kelihatankan keanehannya kalau kita coba aplikasikan di bidang-bidang lain? Pembajakan itu sama dengan pencurian. Jadi, seaman apapun rumah anda, kalau malingnya bawa peralatan yang cukup canggih pasti kebobolan.
Satu hal lagi, kalau misalkan dilihat dari sisi hukum, siapa kira-kira yang salah? Gitu aja.
Jadi cobalah bijak dalam menggunakan, toh banyak theme-theme free yang bisa kalian gunakan kok.
Sudah beberapa tahun saya menggunakan ubuntu, semua software yang saya gunakan free semua. Microsoft Office saya ganti menjadi LibreOffice, ya walaupun tidak secanggih Microsoft Office, tetapi cukup bisa memenuhi kebutuhan saya.